FK+Teknik sipil+pertukangan+seni rupa = FKG

Dari jaman dulu, entah kenapa cita2 saya adalah menjadi duta besar, tour guide, Public relation, journalist, sejenis2 itu lah.
Nggak kepikiran sama sekali pengin jadi dokter (walaupun itu profesi favorit temen2 jaman kami masih unyil).
Waktu SMA juga masuk pertama kali di jurusan bahasa, trus pindah ke IPA gara2 kayak terkucilkan gitu tempatnya (sepele sekali), tapi keinginan untuk kuliah di jurusan "public speaking" masih teteup (berhubung IPA bisa kemana aja).
Cuma ikut 2x UM, SIMAK UI sama UM UNNES. Yang UI ambil sastra inggris & jepang (rejected T.T), yang UNNES pend. bahasa inggris & pend. bahasa jepang (accepted). Emang dari dulu ngincer banget UI. keren gitu liat pake almamater kuning trus aksi di DPR (sekali lagi, karena hal sepele).
Oh iya, sama kebagian formulir PMDK UI, nggak bisa crossing jurusan tapi. Nekat aja ambil komunikasi. Haha. Nggak keterima.
Paraaaah banget lah pengin ke UI-nya. Tapi karena udah takdir kali ya, 3 kali nyoba (PMDK, SIMAK, SNMPTN pilihan ke 3 IPC) nggak lolos juga ke sana.
Pilihan FKG itu bener2 kilat, nggak tau kenapa tiba2 pengen FKG UGM sama UNPAD. Akhirnya lolos disini. . . Mungkin udah di sini kali ya jalannya.
Kirain, pelajarannya cuma masalah gigi. . .

Ternyata saya salah besar! Sama aja. . . Buku kami sama kayak yang digunain FK. Waktu semester 1 parah lah pokoknya. Nggak ada istirahat, tidur malem terus, laporan praktikum kimia&fisika yang minimal 30 halaman tulis tangan (pengolahan datanya boi, mantep -_-), 6-8 makalah tiap minggu. . .
Presentasi unlimited. presentasi mulu kerjaannya. praktikumnya banyak (itmkg susah acc). Sakiiiiit aja kerjaannya. Hoho.
Semester 2 udah mulai lumayan, praktikumnya cuma 4: ITMKG, microbiology, pathology, sama parasitology.
ITMKG nya susaaaaah banget buat acc. Hampir kena blaclist sama dosen gara2 pernah pulang duluan tanpa izin (abis biasanya kalo udah selesai disuruh buru2 keluar) sama baca komik waktu praktikum (nungguin air mendidih, lama banget sumpah).
Yang terakhir tadi, haduuuhhh, sidangnya hampir mati di tempat dah. Dibilang saya nggak punya attitude yang baik sebagai calon dokter lah, nggak niat lah, kekanak-kanakan lah. Nah, saya emang childish. Aduuuh, reputasi saya di sini ancur banget lah. . .
Unintended. . . Emang saya nggak pernah bisa fokussssss!!! Gimana coba. Abis dimarahin kayak gitu seharian saya nggak nafsu ngapa2in, soalnya saya nggak pernah yang namanya dibentak.
Jadiiii pengeeeeen pindah!!!!
Kali ini nggak berpikir singkat kok. . .
sudah saya pikirkan masak2 (halah), antara lain:
*peralatan kedokteran gigi yang mahal, buat praktikum taun ini aja udah 1 koma sekian jt (padahal barang2nya kayak punya tukang bangunan. e.g: tang, kawat, gips, dll), mending kalau dapet stetoskop/spigmomanometer. . . >> alasan kurang mendukung.
*pelajarannya sama susahnya kayak FK, malah ada praktikumnya susah acc segala >> kuat
*terkesan lebih komersil dibandingkan dokter umum, high class abis(melihat gaya hidup yang sudah jadi dokter gigi)
*saya pengen lebih dibutuhkan orang lain (kalau dokter gigi nggak terlalu)
*kalau pengen jadi dokter di desa, mindahin barang2nya susah (dental chair segede apa coba?)

dulu sih, saya emang orientasi profesi ke financial. Tapi, setelah ngeliat banyak orang nggak mampu yang nggak bisa dapet pengobatan, dapt pelayanan kelas 2, nggak dianggep sama petugas2 rumah sakitnya. . . Huff. . .
benci rasanya, saya bisa denger, lihat, ngerasain, tapi nggak bisa apa2. . .
kalau masalah penghidupan yang layak mah, urusan suami saya entar. . . hoho.
saya nggak berpenghasilan juga nggak papa, orang sebenernya pengen jadi ibu rumah tangga. . . tapi kan nggak ada salahnya dokter jadi ibu rumah tangga doang, tapi bisa bantu orang juga. ilmu kan nggak ada ruginya^^.
hahaha. . . (mikir kemanaaaaaa2 aja). pengen kayak sandra bullock waktu di the blind sight. gitu lah. . . bedanya saya suatu saat jadi ibu rumah tangga, dokter freelance and free tax, aktivis juga. . . Hiiiiiwwww. . . Amiiiin.
Ya Alloh, make it be what it will be. . . But, please consider what i want it to be. . . Amin. . .?^^

Almost a year I've been here

Baru menyadari waktu tau kemarin sabtu udah SMUP. . .
Cepat sekali yak. . .
Kemarin waktu mau ke sekre BEM, ngantri makan lontong kari (Hell, yeah!), terus ketemu deh sama ABG2 yang mau ikutan SMUP (seems like I'm the oldies one. . .).
Waaaah, pengen ikut, masuk ke fakultas tetangga. Heeww^^. Tapi sumbangannya itu loooo, minimal 175 juta. Ada yang mau bantuin ngerampok?
Saya tanyain beberapa di antara mereka (jauh2 dari lampung mereka),
saya: "mau ikut SMUP ya dek?" << bodoh! emang mau ngapain lagi?
cewe1: "iya, kamu juga ya?"
saya: "enggak kok,"
cewe: "kuliah disini ya?"
saya: "iya?" sambil senyum saya-menyambutmu-hai-calon-mahasiswa-baru
cewe2: "fakultas apa teh?"
saya: "FKG" senyum simpul sambil tetap makan lontong kari
cewe 1&2 : "waaaahhhhh" (tepuk tangan)
saya: (hampir tersedak melihat secara heboh), "kenapa dek?"
cewe 1&2: "keren, susah ya masuknya teh? lewat jalur apa teh?"
saya: "SNMPTN"
cewe1&2: "woooooow"(tepuk tangan lagi)
saya menatap mereka heran, sambil berpikir 'emang segitu kerennya ya'
saya: "nggak terlalu susah kok dek, aku nggak pinter2 banget kok" >> bukan maksud merendah, tapi emang gitu. Hewewewew.
mereka: "pengen sih daftar FKG, tapi takut kalo nggak diterima, makanya coba FISIP"
saya: "yaudah, besok SNMPTN coba lagi ya, tapi pikir2 dulu sebelum bener2 masuk FKG, mending FK sekalian kok^^"
mereka: "nggak ah teh, pengennya di FKG"
blablabla. . .

Abis dari makan, ketemu temen2 di sekre langsung tanya, "emang UNPAD sekeren apa sih?",
katanya sih rank ke 7 abis ITS (siaaallll).
Ohiya, kemarin2 udah kepikiran buat pindaaaaaaah terus, pengen ke FK sekalian. . .
Kenapa?
Ntar saya ceritain di posting selanjutnya. Hoho. . .
Mengingat ternyata ngerebutin space biar bisa kuliah harus segitu hebohnya, saya mikir2 lagi deh. . .
Hummmmmmm. . .
Hampir punya adik2 baru. . . Welcome to our beloved campus^^

hunt for wisedom

being closed to a nice person, will lead you to be the nice one too.
That's one thing I could learn from what i've got.
Something different being here when it compared to the community where i used to be (i don't mean they weren't nice or whatsoever, maybe it's because of our young soul^^)

Guess what. . . Yay, their amazing thought. . .

Pola pikir yang luar biasa menjadikan mereka menjadi pribadi yang luar biasa.
Dan itu saya temukan pada orang yang keras pada dirinya sendiri.
Orang2 yang mau melakukan banyak pengorbanan, yang berani menerima risiko, dan selalu bangkit tak peduli seberapa sering dia terjatuh.

Satu hal yang saya suka dari kata-kata seorang teman:
"Kenapa pemain sepakbola berjuang mati2an ketika dia sedang ada di pertandingan? Karena dia tahu, akan datang waktu yang menghentikan langkahnya"
That made me realize, pemain sepakbola masih tahu berapa waktu yang tersisa, yang bisa dia gunakan. How about us? Not at all, kita tidak tahu sama sekali.
Ketika biasanya kita berharap waktu berjalan sesingkat mungkin agar kita dapat segera menyelesaikan studi kita, let's reload. . .
Itu saja? Zona aman? Belajar, IP bagus, lulus cepat, kerja enak, gaji besar, S2&s3 di luar negeri, keluarga sejahtera.
Sesempit itukah nantinya hidup kita?

Banyak orang yang menganggap hal yang saya sebut di atas tadi adalah pola sempurna suatu kehidupan. So do I, termasuk saya.
Namun, bagaimana dengan mengubah sedikit pola itu? Menggoreskan hal2 yang berbeda di dalamnya dan menjadikannya suatu yang luar biasa dan lain daripada yang lain, tapi tetap terjaga kesempurnaanya.
That's what I often say, be different. . . Just be the trensetter, not follower.

Saya tahu tulisan2 di atas sangat abstrak dan tidak jelas. Heww. But, let's think one more.
What kinda meaningful thing we can do to fill this timeless life? Solve it yourself^^
Ketika kita keras pada diri kita sendiri, hidup akan lunak pada kita. . .
Ketika kita lunak pada diri kita sendiri, hidup akan keras pada kita. . .

So, let's be out of our safety zone. . .

Menemukan keluarga baru di sarang baru

Heww, sudah lama saya nggak blogging ya. Maklum, eksekutif muda penuh energi (apa coba?). Nggak nyangka bakal sesering ini kegiatan2nya. Ohiya, cerita dulu ah, raker BEM yang 3 hari kemarin (9-10 april), oke banget kegiatannya. Kami menginap di daerah Ujung berung, tapi pegunungannya. Kalau malam bisa lihat Bandung dari ketinggian. Cihuy lah pokoknya mah. Pas raker benerannya, saya ketiduran. Hew^^. Kecapekan sih. Siang sebelum berangkat tuh, saya ke Bandung dulu mau ketemu dosen wali bareng temen lain. Eh, udah jauh2, ternyata dosennya bilang jam setengah 6 sore baru bisa perwalian. Bete mampus dah, rambut udah acak2an nggak karuan, padahal berangkat manis banget *pletak*. Ok, back to point. . . Saya masih rada bingung masalah politik di BEM. Maklum, anak baru di organisasi, baru belajar. Jadi ngerasa awkward sendiri. Makanya rajin berangkat kegiatan nih. Ohiya, rakernya itu ada acara super camp, kami ngerasa kayak ikutan ESQ gitu malah. Banyak games-nya dari akang-teteh psikologi. Best game ever tuh yang X-Y game. . . Ada juga game granat2an pakai telur. Dijaga telur itu nggak pecah walaupun dijatuhin dari ketinggian 3 lantai. Nah, kelompok kami gara2 ada misscom sama provider game-nya, jadi cuma dapet satu bahan: koran. itu pun waktu pembungkusannya, telurnya udah pecah duluan. Sedih, padahal telur itu sudah kami anggap seperti adik kami sendiri *sobs*. Terus saya yang ditunjuk untuk jadi wakil penjatuh telur dengan satu pesan mulia dari temen2 kelompok "dijatuhinnya yang kenceng ya, udah pecah ini". . . Saya ngangguk2 kayak ondel2. Okeh. . . Beneran mendaki gunung lewati lembah sampai lantai 3, pas giliran saya, saya kumpulkan segenap tenaga. . .\ READY, SHOOT, aprilla attack!!! *swuuuuung*. . slow motion in reaching to the floor. . .*duaaarr* seketika 1 hall gedung itu berubah jadi puing2. Ya, enggak lah. . . "eh, itu ati2 dong ngelemparnya!", kata akang2 yang hampir kena telur. . . "oh, maaf kang, maaf. . ." cengir2 nggak jelas, langsung cabuuut!!! Di bawah, beberapa pasang mata menatap prihatin "lain kali dicoba dulu ya, jangan pesimis", kata seorang teteh sambil menepuk2 bahu. . . saya: "iya teh" *mau nangis*, Huhu, alesannya kan bukan itu T.T Yah, walaupun ada insiden telur nggak jelas itu, tapi acaranya oke banget lah. Semangat sekali saya jadinya. Tapi, belum bisa bagi waktu bener. Sering tabrakan antara kuliah, UKM, sama BEM. Puncaknya, pas hari rabu, ada road to faculty. Pagi nggak sarapan (emang nggak pernah sih^^), seharian itu isinya cuma jajan. Soalnya di rumah saya tidak dibiasakan makan masakan luar (mom made only), jadi disini saya juga seringnya masak sendiri atau beli yang sejenis makanan rumah. Nah, seharian itu saya jajan nggak jelas. . . Ditambah, beli gorengan di tempat adik2 kecil yang ada di fisip (aku tidak menyalahkanmu, Nak^^), apa sih, molen pisang pake sakarin gitu tapi. Malemnya saya muntah2 heboh. Selera makan langsung hilang, padahal biasanya kuantitas makan saya setara kuli *sudah diakui*. Kalau inget molen itu, perut saya jadi tidak nyaman sekali, akhirnya terjadi kontraksi muskulus rectus abdominis (sotooooyyy!!!), keluarlah semuanya. Hiiiiiw^^. Yah, saya memang tidak ditakdirkan untuk jajan sembarangan, saya dituntut bisa memenuhi gizi keluarga dengan memasak makanan sehat bergizi (apa sih?). . . Yasudah, mungkin saya sudah mulai capek. . . *kenapa posting saya selalu diakhiri dengan hal2 abstrak*
Suasana rapat


Beberapa kominfo

Teman sekamar saya^^

Ketika kita merasa lebih tinggi

"tuh liat, alay2 lagi nongkrong!"
atau. . .
"sumpah ya, gua nggak suka banget sama lagu2nya wali"

Mungkin kita sering mendengar hal semacam itu,
atau mungkin malah kita sendiri yang mengatakannya. Kenapa sih?
Merasa kita baik? keren? atau gaul tak terbantahkan?. . . Merasa apa yang kita lakukan itu udah yang paling mulia, paling tinggi?
Yo beb, listen. . . Setiap orang itu berhak buat berekspresi. Terserah mereka, suka2 mereka. . . nggak ganggu kita ini.
Lu ngatain band2 melayu itu genre lagunya alay. Lu bisa nggak bikin lagu kayak mereka yang beberapa dapet double platinum award?
Saya sampai heran melihat grup2 semacam itu bertebaran. . . Kenapa harus ngebenci kalangan2 tertentu sih? mereka nggak ngelanggar UU, nggak ngelanggar agama. . .

Saya sendiri berpendapat, orang2 alay itu cuma orang2 yang sukanya ikut2an. . .
Biar dianggep gaul, biar dianggep high. . .
Ikut2an ngatain alay, padahal alay itu apa juga cuma tau gara2 lagi booming pada make.
Sok aja search grup Anti Alay (tidak disarankan untuk join), lihat definisi alay itu kayak apa.
Yang bisa saya simpulkan, orang alay itu orang2 yang bisanya ikut2an, jadi follower, biar bisa dianggep gaul.
Jadi kalau Anda bilang orang lain alay, Anda juga seorang alay karena meniru istilah orang lain yang sedang booming.
if u wanna be the coolest one, be the trendsetter not the follower.

heran ya, membenci sekarang sudah menjadi sebuah tren. . . Ada grupnya malah, yang depan2nya "Anti", kecuali Anti Penyalahgunaan Pajak ya, itu mah gua join.
gua jadi kangen pelajaran Pkn kelas 2 SD tentang toleransi. . .

if just, there's something about somebody's attitude u don't like, let it be. in case it doesn't disturb u.
and before complaining to others, please make a reflection. . . look at yourself one more.

nggak ada dari kita yang sempurna, dan nggak ada di dunia ini yang identik.
kenapa harus dituntut sama? the rainbow would't be beautiful if it had one colour only, so did our live.
biarkan orang hidup dengan caranya, dan kita hidup dengan cara kita sendiri.
memang kita perlu melihat ke atas dan ke bawah. . .
tapi nggak perlu memuja ketika mendongak, dan nggak perlu mencela ketika menunduk. . .

jadi, ketika mau ngatain orang lain alay, mikir dulu lu alay nggak.
dan ketika ada orang lain yang ngatain lu alay, they are the real alay actually . . . so, cheer up^^

(on my peach carpet, 15.03)

Finally, I crossed one of my "a thousand targets"

Hari iniiii, 3 April 2010. Akhirnya aku mencoret salah satu targetku untuk pertama kalinya. Dan di agenda itu tercoret target "jadi anggota BEM fakultas/universitas". Dan, pada akhirnya aku ditakdirkan menjadi salah 1 anggota BEM universitas. Alhamdulillah. . . =D Jadi, semester 3 ada kerjaan. Hohoho. Sempet keder waktu seleksinya soalnya banyaaaaak banget. 180'an lebih. Nekat aja dah. Hari terakhir langsung aja ngajuin persyaratan, gedandapan bikin esai (insyaAllah besok aku posting). Langsung dikumpulin dan milih tes wawancara di hari pertama soalnya hari senin udah ujian parasitology. Datang2 paling pagi sama nita. 15 menit sebelum jadwal seharusnya. Mungkin gara2 aku suka banget public speaking, jadi santai aja waktu diwawancara. Justru malah menonjolkan karakter terkuatku: lebay. . . hahaha. Pilihan pertamaku sebenernya Departmen minat bakat, tapi setelah aku pikir2 aku lebih sreg ke yang komunikasi dan informatika. Akhirnya aku bilang tetehnya, aku ganti pilihan aja. haha. plin plan sekali. Kirain nggak diterima, soalnya pengumumannya lewat sms dan aku nggak dapet2. ternyata sampe sms'nya jam 10. langsung aja ada pertemuan hari itu juga jam 2 siang.

Oh, iya. cerita soal target2 itu. Beberapa waktu lalu aku ikutan opening amalgam FKG, terus disitu ditayangin "jejak mimpi". . .
nyeritain, tulislah apa pun semua impian kita di atas kertas agar tak hanya sekedar jadi angan2. suatu saat, satu per satu apa yang kita tulis bisa jadi kenyataan. terus sekarang lagi aku coba. aku tulis "a thousand of targets" di buku agendaku. terus bakal aku ceritain satu per satu tiap target yang bisa aku dapetin. mungkin itu ada hubungannya sama sugesti ke pikiran kita tiap kita baca2 lagi target kita kali ya. kerasa banget lah, hidp jadi lebih terarah. hehe. di situ aku tulisin semua mimpi2ku, semuanya tak terkecuali, walaupun kadang rasanya impossible, aku tulis aja dah. hahaha. semoga suatu saat ribuan terget yang bisa ku capai bisa aku tulis di sini. amin. . .

um, agenda anak BEM kominfo kabinet baru tadi cuma kumpul2. . . kenalan 1 sama lain. baru pulang ini saya, jam 9 tadi. . . huff, capek sekali. tapi seneng dah. bisa kenal sama anak fakultas lain. ada yang mirip shibata rihito lagi si akang2nya. waktu tadi aku bilang gitu, dia langsung semangat googling nyari shibata rihito itu siapa. . . hadoh2. . . tulisanku lagi kurang inspiratif hari ini, ngantuk+capek. okeh dah. . . saatnya gua tidur. . . besok ada pelantikan anggota baru di arboretum jam setengah 8 pagi. . . semoga lancaaaar^^



waktu saya daftar, dapet nomor pertama gara2 kepagian^^

(on my peach carpet 22.37)

Just smile up, KIDS =)

Remember, what kinda things you did in your childhood.
Was it playing nintendo from your warm soft and thick carpet?
was it be trained swimming with duck float by your dad?
or just, , ,whimper for a box creamy yummy ice cream to your mom?

Please, play back your memory. . .

setiap orang pasti punya keinginan untuk menjadikan setiap fase kehidupannya terisi dengan kenangan-kenangan menyenangkan.
Seperti masa-masa kecil yang dipenuhi hal-hal lucu, yang suatu saat akan bisa jadi bahan tertawaan bahkan untuk diri sendiri.
Orang tua yang selalu berusaha penuhi semua rengek kita. . .
Yang kita tahu, masa itu adalah masa yang penuh dengan tawa polos dan keceriaan. . .
Sebatas itukah?

Let's say thanks to God,
for having such good chance. . .
for being born in such impressive family. . .
for being given so much luck to feel happiness that way.

Pernah berpikir bagaimana jika kita di lahirkan di keluarga yang kurang beruntung?
What was our life going to be?
Apakah kita akan mendapatkan keindahan masa kecil yang sama?
Apakah kita masih bisa mendapatkan apa yang kita mau hanya dengan merengek?
Apakah kita bisa menggendong tas sekolah bergambar karakter yang kita suka satu paket lengkap dengan isinya?

aku mikir emang dunia itu kadang nggak adil.
Setiap orang nggak pernah dikasih kesempatan yang sama. Well, right. . . That's why life is so dynamic.
nyesek rasanya kalau liat anak kecil, yang mana seharusnya mereka main & sekolah bareng temennya, melakukan hal lain yang seharusnya nggak perlu dia lakuin.
Klise emang, karena di daerah asalku, aku jarang ngeliat kayak gitu dan di sini bertebaran.

waktu itu aku nggak sengaja liat pertandingan futsal jepang vs inggris (f.sastra maksudnya^^) di lapangan deket GOR pakuan (depan fakultasku) suatu sore,
aku ngeliat anak kecil jualan makanan yang dia taruh di kotak kayu yang lebarnya jauh lebih gede daripada badannya sendiri.
dengan tali yang kepanjangan, jadi buat jalan pun dia susah. dan pasti itu berat banget.
dia jalan aja muter lapangan tanpa bilang apa2. mukanya kayak bingung.
waktu udah deket di tempatku, aku tanyain, "hey adik, kesini sama siapa?"
dia cuma geleng2.
"kamu masih sekolah?", dia ngangguk2, "di mana?", dia jawab SD manaa gitu, pelan banget jawabnya.
aku tanya2 banyak banget, tapi dia jawabnya cuma ngangguk2 sama geleng2 doang. kalau nggak inget anak orang, udah aku cubit2in itu anak. heheh.
terus aku beli ituh makanannya beberapa, , , iya beberapa, soalnya aku cuma bawa 12 ribu =p
untung aja temenku, lena, yang saat itu tersesat bersama di situ, juga mau beli.
aku bilang sama si adik itu buat naruh jualannya itu aja, biar yang nyamperin dia pembelinya aja. kasian kan berat.
eh, adiknya malah pergi aja. hado2.

terus juga, waktu itu sore2 aku kelaparan dan memutuskan beli makanan delivery baru.
ternyata yang nganterin anak2. sepertinya sih SD/SMP. jadi inget adikku. tapi adikku setinggi galah dan sehat berseri, jadi aku nggak kasian.

sudah sering sekali lah, bertemu dengan anak2 yang dipekerjakan seperti itu.
nggak tahu siapa yang musti disalahkan.
orang tuanya? mungkin juga orang tuanya sakit atau dalam dengan keadaan sangat terdesak.
yang mempekerjakan? mungkin orang itu kasihan ngeliat kondisi keluarga si anak.
kalau dari anak itu sendiri, pastinya dia pengin jadi anak2 pada umumnya. yang pagi sekolah, sore main, malem bisa dibimbing orang tuanya belajar.
keinginan untuk dapet rasa kasih sayang yang utuh, keinginan untuk punya mainan2 yang dipunyai anak2 seumurannya, keinginan untuk punya waktu luang untuk merasakan indahnya masa kecil.
nggak tega ngeliat muka polos mereka yang masih bingung gimana menjajakan makanan, apa yang harus mereka bilang saat nganterin makanan.
haaaah, sesek. ketika nggak ada hal yang bisa aku lakuin, ketika aku bisa ngelihat, berpikir, merasakan, tapi nggak tahu harus gimana.
mungkin saat ini aku belum bisa, tapi suatu saat, semoga aku bisa melakukan sesuatu. amin. . .

so, let's say one more time,
THANKS GOD FOR GIVING ME SUCH AMAZING CHANCE. . .

(on my peach carpet, 20.54)

Ada apa dengan anak2 muda jaman sekarang?

Oke, saya tau, judul di atas sangat blur.
saya lagi pengen bahas fenomena yang sering saya lihat akhir2 ini. . .
di manapun kapanpun.
cowok-cowok-sok-tajir-dan-gegayaan-padahal-alay.
cowok-cowok pake motor gede/ mobil hasil modifan turun dari vehicle mereka sambil ngegandeng cewek cantik, bling2, mulus, kulit terawat, rambut halus smoothing, atasan tanktop multilayer, hotpants.
haish, saya aja yang cewek engap ngeliatnya. gimana cowok2 yak? mungkin sih, dari pihak owner dari cewek itu bangga bisa ngegaet cewek model kayak gitu.

rada illfeel saya kalau seorang cowok cuma bisa ngebanggain dari segi itunya doang.
oke lah, kalau itu dia beli sendiri. kalau udah kerja. bisa lah saya ngerti. nah itu, duit bokapnya. . . zzzzz, nggak usah songong dah.


temen2 saya juga ceritanya seputar masalah itu, misalnya nih. . .
temen x: "aduh, jazz'nya cowok gue rada ga beres nih, terpaksa deh gue kemana2 diboncengin motor, tapi lumayan lah vixion, jadi nggak malu2in banget lah"
saya: *sigh*
temen y: "waw, gebetan gue bawaannya sekarang raft!"
saya: *sigh again*
temen z: "eh, anak FK ada yang bawa ferari kuning dong!"
saya: "eh, mana? mana?" (baru ngaruh kalau udah FK dan ferari. akakak ^^)

ada juga cowok yang nulis status di fb
"akhirnya avanza gua dituker sama rush!!!" >> masih agak normal
atau
"vixiOn qu uwDh gg mnThebz lge deh, ky'a mw ganTi ninJa ja deh bsk"
haduh, udah songong, alay. . . maunya apa coba?

nggak tau kenapa saya nggak suka ada orang ky gitu. snob banget. kayak wong ndeso jadi orang kaya baru.
mungkin dia ngiranya itu keren kali ya.
but, i pass it.

sensi bet emang. mungkin gara2 itu bukan tipe saya. Buat saya, cowok keren itu. . .
Rendah hati, saya bisa aja tergila2 sama cowok yang ke kampus naik sepeda/ jalan kaki walaupun dia punya ferari (soalnya punya ferari^^)
nggak songong walaupun motor ducatinya sederet di rumah (akakakak)
kalau saya mah, saya nggak peduli seandainya pun saya punya cowok yang nggak punya motor/mobil, yang biasa2 aja tapi kalau ngomong bisa bikin adem, yang tiap tingkahnya bisa jadi contoh yang baik, yang rajin kuliah terus IP'nya bagus. hohoho.
pokoknya yang cakepnya dari hati. nah, kalau pinter kan diajak ngobrol nyambung, pandangannya luas, berpikir jauh ke depan, dan masa depan cemerlang.
cowok yang selalu bekerja keras, yang mau kerja part time buat biayain kuliahnya sendiri. Subhanallah. Gua incer kalau ada!!!!
aduh, ya Allah, semoga saya menemukan satu yang seperti itu, satuuuuuuu aja. . .^^
(haha minta digampar nih saya, ampun kang. . .), jangan begitu ding. soalnya si akang sering membuka blog saya. nanti dikira saya beneran mau nyari yang seperti itu. tapi memang beneran sih. hohoho =D

Saya aja kalau si akang itu main ke rumah bawa yang motor merahnya langsung sebal sendiri. Itu motor emang keren, tapi sumpah yang nggak nyaman banget.
mending diboncengin pake shogunnya yang lama yang ngadatan itu dah. tapi motor kesayangan kami itu sudah koma, entah bisa dipakai lagi/nggak. jadi sedih. . . T.T

nah, bagitulah menurut saya. . . Kalau ingin masa depan yang terjamin incarlah cowok baik luar dalem, pintar, dan tidak songong daripada yang tajir mampus tapi songong. . .
tapi yang paling penting menyayangi dengan tulus dan setia (belajar dari pengalaman^^). . . poin yang tidak nyambung tapi sangat penting lah. . .
ini otak sudah tidak bisa dikompromi (reconnecting). . . oke, time to sleep. . .

(on my peach carpet, 00.09)

YIPPA!!! Blog baruuuu. . .

Akhirnya, , ,setelah sekian lama nggak blogging gara-gara link blog gue yang rada zonk. . .
bisa juga bikin blog baruuuuu!!!
Iyee, blog gue dulu kan tertutup untuk publik, tapi masih ada aja yang nyari2 dan baca2. akakakak.
Oke dah, ini akan menjadi tempat share gue yang baru, tentang segala sesuatu .
nah, jadi mulai sekarang gue akan membuat komitmen untuk selalu menulisinya secara teratur. . . hm, hm^^

udah ah, gitu aja. . . bingung gue mau ngomong apa lagi. . .

ok, BLOG BARU GUE RESMI DIBUKA!!!! *potong pita*

up